Surga Jadi Ganjaran Bagi Orang Tua yang Kehilangan Anak
WIB

Ilustrasi (foto: langit7.id/istock
Orang tua mana yang tidak sedih jika kehilangan seorang anak. Apalagi, jika anak itu masih berumur 1-5 tahun. Terlebih, saat ini gangguan ginjal akutmenghantui para orang tua.
Kementerian Kesehatan RI menyebut kasus gangguan ginjal akut telah mencapai 245 kasus di 26 provinsi dengan angka kematian di atas 57% per Senin (24/10/2022). Dari jumlah itu, 141 anak telah meninggal dunia.
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah, Buya Yahya, mengingatkan agar para orang tua tidak perlu sedih berkepanjangan jika ditinggal anak. Islam datang membawa kabar gembira. Sebuah kabar yang bisa menjadi penenang hati bagi setiap orang yang kehilangan buah hati.
Baca Juga: Tanggapi Gangguan Ginjal Akut pada Anak, Jokowi: Ini Masalah Besar
Buya Yahya menjelaskan, setiap orang tua pasti memiliki cita-cita mulia saat buah hati lahir ke dunia. Anak akan diberi pendidikan terbaik agar bisa mendapatkan surga Allah di akhirat kelak.
Justru, di sinilah kabar baiknya. Anak yang belum baligh dijamin masuk surga. Mereka tidak memiliki dosa, sehingga surga menjadi tempat kembali. Ini menjadi kabar gembira, orang tua yang kehilangan anak sudah memiliki buah hati di surga.
"Senang kalau anak anda masuk di surga? anak anda sekarang di surga, kenapa anda gelisah? Anak yang mati belum baligh langsung surga. Indah kan?. Sudah, anda tidak perlu mendidik, keluarkan uang untuk memberikan pendidikan terbaik, anak anda sudah di surga," kata Buya Yahya di Al-Bahjah TV, dikutip Selasa (25/10/2022).
Kementerian Kesehatan RI menyebut kasus gangguan ginjal akut telah mencapai 245 kasus di 26 provinsi dengan angka kematian di atas 57% per Senin (24/10/2022). Dari jumlah itu, 141 anak telah meninggal dunia.
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah, Buya Yahya, mengingatkan agar para orang tua tidak perlu sedih berkepanjangan jika ditinggal anak. Islam datang membawa kabar gembira. Sebuah kabar yang bisa menjadi penenang hati bagi setiap orang yang kehilangan buah hati.
Baca Juga
Baca Juga: Tanggapi Gangguan Ginjal Akut pada Anak, Jokowi: Ini Masalah Besar
Buya Yahya menjelaskan, setiap orang tua pasti memiliki cita-cita mulia saat buah hati lahir ke dunia. Anak akan diberi pendidikan terbaik agar bisa mendapatkan surga Allah di akhirat kelak.
Justru, di sinilah kabar baiknya. Anak yang belum baligh dijamin masuk surga. Mereka tidak memiliki dosa, sehingga surga menjadi tempat kembali. Ini menjadi kabar gembira, orang tua yang kehilangan anak sudah memiliki buah hati di surga.
"Senang kalau anak anda masuk di surga? anak anda sekarang di surga, kenapa anda gelisah? Anak yang mati belum baligh langsung surga. Indah kan?. Sudah, anda tidak perlu mendidik, keluarkan uang untuk memberikan pendidikan terbaik, anak anda sudah di surga," kata Buya Yahya di Al-Bahjah TV, dikutip Selasa (25/10/2022).
Siapa yang ditinggal mati tiga anaknya yang belum baligh, maka anak itu akan menjadi hijab (tameng) baginya dari neraka, atau dia akan masuk surga." (HR Bukhari)
Dalam hadits dari Abu Musa al-Asy'ari, Nabi SAW bersabda, "Apabila anak seorang hamba meninggal dunia, maka Allah bertanya kepada malaikat, 'apakah kalian mencabut nyawa hamba-Ku?' Mereka menjawab, 'Ya'.
Allah bertanya lagi, 'Apakah kalian mencabut nyawa buah hatinya?' Mereka menjawab, 'Ya'. Allah bertanya lagi, 'Apa yang diucapkan hamba-Ku?'. Malaikat menjawab, 'Dia memuji-Mu dan mengucapkan inna lillahi wa inna ilaihi rajiun'.
Baca Juga: Menkes: Obat Gangguan Ginjal Akut Diberikan Gratis
Kemudian, Allah berfirman, "Bangunkan untuk hamba-Ku satu rumah di surga. Beri nama rumah itu dengan Baitul Hamdi (rumah pujian)'." (HR Tirmidzi 1037, Ibnu Hibban 2948 dihasankan al-Albani).
Ada banyak hadits-hadits serupa yang menunjukkan anak belum baligh meninggal langsung masuk surga. Bahkan, anak itu bisa memberikan syafaat kepada kedua orang tuanya. Kabar gembira inilah yang menjadi penenang hati bagi setiap orang tua yang kehilangan buah hati.
"Dia tidak punya dosa, anak kecil, berarti langsung surga. Bahkan, ada kabar gembira, kalau orang tua punya anak kecil meninggal dunia, berat memang, lalu dia meyakini bahwa ini adalah pilihan Allah terbaik, maka itu tandanya orang tuanya akan nyusul ke surga," kata Buya Yahya.
Dalam hadits dari Abu Musa al-Asy'ari, Nabi SAW bersabda, "Apabila anak seorang hamba meninggal dunia, maka Allah bertanya kepada malaikat, 'apakah kalian mencabut nyawa hamba-Ku?' Mereka menjawab, 'Ya'.
Allah bertanya lagi, 'Apakah kalian mencabut nyawa buah hatinya?' Mereka menjawab, 'Ya'. Allah bertanya lagi, 'Apa yang diucapkan hamba-Ku?'. Malaikat menjawab, 'Dia memuji-Mu dan mengucapkan inna lillahi wa inna ilaihi rajiun'.
Baca Juga: Menkes: Obat Gangguan Ginjal Akut Diberikan Gratis
Kemudian, Allah berfirman, "Bangunkan untuk hamba-Ku satu rumah di surga. Beri nama rumah itu dengan Baitul Hamdi (rumah pujian)'." (HR Tirmidzi 1037, Ibnu Hibban 2948 dihasankan al-Albani).
Ada banyak hadits-hadits serupa yang menunjukkan anak belum baligh meninggal langsung masuk surga. Bahkan, anak itu bisa memberikan syafaat kepada kedua orang tuanya. Kabar gembira inilah yang menjadi penenang hati bagi setiap orang tua yang kehilangan buah hati.
"Dia tidak punya dosa, anak kecil, berarti langsung surga. Bahkan, ada kabar gembira, kalau orang tua punya anak kecil meninggal dunia, berat memang, lalu dia meyakini bahwa ini adalah pilihan Allah terbaik, maka itu tandanya orang tuanya akan nyusul ke surga," kata Buya Yahya.
0 Response to "Surga Jadi Ganjaran Bagi Orang Tua yang Kehilangan Anak"
Posting Komentar