Doa yang Dianjurkan Kepada Suami Saat Istri Melahirkan

 

Sebagai perempuan harus melalui proses persalinan untuk menjadi seorang ibu dan menghadirkan kehidupan yang baru. Setiap perempuan yang sudah sampai pada proses ini tentu akan mengalami perasaan takut, perasaan cemas dan perasaan khawatir.

Yang paling diharapkan tidak hanya melahirkan bayi dalam keadaan sehat, utuh tanpa cacat namun juga ibu yang melahirkan diharapkan selamat dan bisa kembali bugar.

Keselamatan ibu dan buah hatinya adalah hal yang paling penting dan diinginkan semua orang. Tak jarang sebagai suami diminta untuk mendampingi istri yang akan melakukan proses persalinan. Maka hendaknya seorang suami bukan hanya berdiam diri namun harus berdoa untuk keselamatan keduanya.

Syekh Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf al-Nawawi al-Dimasyqi, dalam al-Adzkâr al-Muntakhabah min Kalâmi Sayyid al-Abrâr, (Surabaya: Kharisma, 1998), hal. 298 menjelaskan bahwa ketika detik-detik persalinan berlangsung, sambil menunggu lahirnya jabang bayi, sebagai suami disarankan membaca hal berikut ini agar persalinanya berjalan dengan lancar.

Inilah beberapa amalan yang bisa dilakukan oleh suami ketika menunggu lahirnya bayi pada saat proses persalinan:

[1]. Ayat kursi 1x

[2]. Membaca Surat al-A’raf ayat 54:

إِنَّ رَبَّكُمُ الله الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ يُغْشِي اللَّيْلَ النَّهَارَ يَطْلُبُهُ حَثِيثًا وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ وَالنُّجُومَ مُسَخَّرَاتٍ بِأَمْرِهِ أَلَا لَهُ الْخَلْقُ وَالْأَمْرُ تَبَارَكَ الله رَبُّ الْعَالَمِينَ

“Inna Rabbakumulladzî kholaqas samâwâti wal ardla fî sittati ayyâmin tsummastawâ ‘alal ‘arsyi yughsyil lailan nahâra yathlubuhu hatsîtsan wasy syamsa wal qamara wan nujûma musakhkharâtim bi amrihi alâ lahul khalqu wal amru tabârokaLlâhi rabbil ‘âlamîn”

“Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam hari. Lalu Dia bersemayam di ‘Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan, dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.

[3]. Surat al-Falaq 1x

[4]. Surat an-Nâs 1x

[5]. Selaian bacaan diatas, dianjurkan untuk suami juga memperbanyak membaca doa di bawah ini:

لَآ إِلَهَ إِلَّا اللهُ الْعَظِيْمُ الْحَلِيْمُ لَآإِلَهَ إِلَّا اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ لَآإِلَهَ إِلَّا اللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ

Lâ ilâha illaLlâhul ‘adzîmul halîm. Lâ ilâha illaLlâhu Rabbul ‘arsyil ‘adzîm. Lâ ilâha illaLlâhu Rabbus samâwâti wal ardli wa Robbul ‘arsyil ‘adzîm

“Tiada tuhan selain Allah Yang Maha Agung lagi Bijaksana. Tiada tuhan selain Allah Pemilik ‘Arsy yang Agung. Tiada tuhan selain Allah Pemilik langit dan bumi dan ‘Arsy yang Agung”.

Itulah beberapa amalan untuk memperlancar proses persalinan yang harus dibaca oleh suami ketika istri sedang menjalani proses persalinan.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Doa yang Dianjurkan Kepada Suami Saat Istri Melahirkan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel