Begini Cara Memulihkan Diri Setelah Persalinan Caesar
Akibat kondisi tertentu, Bunda mungkin lebih dianjurkan untuk melahirkan secara caesar oleh dokter.
Tapi kalau Bunda khawatir pemulihannya bisa lebih lama ketimbang persalinan normal, coba tenang dulu, ya. Ini wajar, kok.
Ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk mendukung pemulihan pasca operasi caesar nanti, misalnya:
Merawat luka bekas operasi sesuai anjuran dokter.
- Mencukupi kebutuhan istirahat, misalnya dengan ikut tidur saat bayi sedang tidur.
- Melakukan aktivitas fisik ringan sesuai kemampuan Bunda.
- Menghindari aktivitas berat, seperti mengangkat beban > 10 kg, sebelum luka bekas operasi sembuh.
- Mengelola emosi dengan baik untuk mencegah stres dan depresi pascamelahirkan, dengan melakukan teknik relaksasi atau bercerita ke orang terdekat.
- Mengenali tanda-tanda bahaya, seperti demam, nyeri dan keluar nanah di area luka operasi, perdarahan dari vagina, hingga sesak napas. Jika demikian, segera periksakan diri ke dokter.
Selain itu, jangan lupa untuk merawat Si Kecil dengan penuh sukacita, ya. Soalnya, jika Bunda bahagia, metabolisme tubuh juga berjalan lebih baik, sehingga Bunda juga bisa lebih cepat pulih.
Satu lagi, Bun. Karena Si Kecil dilahirkan secara caesar, ia jadi gak berkesempatan mendapat paparan bakteri baik dari flora normal pada jalur lahir ibu, yang dapat mendukung imunitasnya. So, upayakan untuk terus meng-ASI-hinya, ya!
Soalnya, kandungan nutrisi yang lengkap dalam ASI, seperti probiotik (bakteri baik yang mendukung kesehatan) dan prebiotik (serat yang menjadi asupan bakteri baik tersebut), atau kombinasinya yang disebut sinbiotik, bisa mengembalikan keseimbangan bakteri baik dalam pencernaannya, sehingga diharapkan bisa membangun imunitas Si Kecil.
Kalau Bunda mau tau lebih lanjut tentang persalinan caesar, bisa cek infonya di bit.ly/SiapLewatiCaesar, atau bisa chat dokter langsung di aplikasi ALODOKTER, ya.
0 Response to "Begini Cara Memulihkan Diri Setelah Persalinan Caesar"
Posting Komentar